Rabu, 25 Februari 2009

apakah google chrome lebih cepat???

Google mengatakan bahwa mereka memperkenalkan Chrome karena ingin mendorong kecepatan browsing dan aplikasi web kaya fitur dengan meningkatkan kinerja browser secara drastis. Kini Chrome telah dirilis ke publik, bagaimanakah kinerja browser terbaru ini di pemakaian dunia sebenarnya? Lars Bak, arsitek engine JavaScript Chrome V8 mengatakan bahwa V8 telah didesain dari nol dengan fokus utama pada kinerja dan yakin bahwa Chrome 'berkali-kali lipat lebih cepat' dibandingkan rivalnya dalam mengoperasikan JavaScript, bahasa pemrograman yang memperkuat Google Docs, Gmail dan banyak aplikasi lain.





Untuk membuktikan pernyataannya, Bak mengundang Anda semua untuk mengunjungi halaman yang menyediakan lima benchmark Javascript yang berjumlah total lebih dari 11.000 baris koding yang murni mengukur kinerja JavaScript:

1. Richards: benchmark simulasi kernel yang aslinya ditulis dalam bahasa BCPL oleh Martin Richards (539 baris)
2. DeltaBlue: one way constrain solver, aslinya ditulis dalam Smalltalk oleh John Maloney dan Mario Wolczko (880 baris)
3. Crypto: benchmark enkripsi dan dekripsi yang berbasiskan karya Tom Wu (1.689 baris)
4. RayTrace: benchmark Ray tracer berbasiskan koding Adam Burmister (3.418 baris)
5. EarleyBoyer: benchmark klasik yang diterjemahkan ke JavaScript oleh Scheme2Js buatan Florian Loitsch (4.682 baris)

Hasil dari masing-masing benchmark yang dilakukan CNet dapat Anda lihat di grafik pertama, sedangkan grafik kedua memperlihatkan hasil kumulatif dari 5 benchmark di atas (semakin tinggi semakin bagus).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Search Box